Foto : Diskominfo sp
Kalselupdate.my.id, Batulicin – Bupati Tanahbumbu, Zairullah Azhar, meresmikan kantor Kecamatan Teluk Kepayang dalam acara syukuran yang berlangsung di Jalan Valgosons, Desa Teluk Kepayang, Rabu (8/1/2025). Acara ini mengusung tema “BERKAH” yang merupakan akronim dari Bersih, Religius, Kompak, Amanah, dan Humanis.
Peresmian kantor kecamatan ini ditandai dengan prosesi pemotongan nasi tumpeng dan pengguntingan pita oleh Bupati Zairullah Azhar, disambut tepuk tangan meriah dari seluruh undangan yang hadir.
Camat Teluk Kepayang, Joni Suwarno, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Kecamatan Teluk Kepayang telah berdiri selama 3 tahun 8 bulan 14 hari, sejak diresmikan pada 8 Maret 2021. Ia menegaskan bahwa terbentuknya kecamatan ini merupakan hasil dari gagasan dan dukungan langsung dari Bupati Zairullah Azhar.
“Dulu, ada tiga desa di Kecamatan Teluk Kepayang yang berstatus tertinggal. Namun, berkat pembangunan yang terus dilakukan, kini tidak ada lagi desa tertinggal. Seluruh akses sudah dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat,” ujar Joni.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Tanahbumbu atas kontribusinya dalam pembangunan kecamatan tersebut.
“Kami sangat berterima kasih kepada Abah (Bupati Zairullah Azhar) atas perjuangannya yang luar biasa untuk masyarakat Teluk Kepayang,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Zairullah Azhar memuji dedikasi Camat Joni Suwarno yang dinilainya memiliki peran besar dalam terwujudnya pembangunan di kecamatan ini.
“Pak Camat memiliki niat yang luar biasa. Beliau gigih memperjuangkan pembangunan dan pengabdian kepada masyarakat. Ini adalah bentuk komitmen untuk pemerataan pembangunan di Tanahbumbu,” tutur Bupati Zairullah.
Acara ditutup dengan tausiah oleh Ustadz Hidayat Ali, menambah keberkahan dan khidmat suasana.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat daerah, di antaranya Kepala Dinas Perkimtan, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas KominfoSP, Kabag Kesra, Kepala Satpol PP dan Damkar, Kepala Kesbangpol, Ketua KPU Tanahbumbu, serta tokoh masyarakat seperti H. Basaludin Salem dan Guru Syarifuddin dari Pacakan. ( */Di )
