Kalselupdate.my.id, Kandangan – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar kegiatan sinkronisasi antara proposal bantuan sekolah dengan data yang tercatat dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Acara ini berlangsung di Aula Sehati pada Selasa (18/02/25) dan bertujuan untuk memastikan kesesuaian data sehingga penyaluran bantuan dapat dilakukan secara efektif dan tepat sasaran.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Disdikbud HSS, H. Akhmad Supian, S.Pd, yang didampingi oleh Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Bidang Pendidikan SD, Safuan Rizaldi, S.Pd. Dalam sambutannya, H. Akhmad Supian menekankan pentingnya sinkronisasi data untuk mengoptimalkan distribusi bantuan.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa bantuan yang diberikan kepada sekolah-sekolah di Kabupaten HSS tepat sasaran dan benar-benar mendukung kemajuan pendidikan di wilayah ini,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa kesesuaian antara data Dapodik dengan proposal yang diajukan oleh sekolah menjadi kunci utama dalam penentuan alokasi bantuan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penyaluran dan menghindari ketidaksesuaian kebutuhan di lapangan.

Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai sekolah di Kabupaten HSS yang diharapkan dapat memverifikasi dan memperbarui data mereka di Dapodik. Langkah ini dinilai strategis untuk memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana bantuan.

Pada kesempatan yang sama, Safuan Rizaldi menekankan pentingnya peran aktif pihak sekolah dalam menjaga akurasi data Dapodik. Menurutnya, data yang valid dan akurat akan memudahkan proses verifikasi serta memastikan bahwa bantuan yang diajukan benar-benar sesuai dengan kebutuhan masing-masing sekolah.

“Data yang akurat tidak hanya mempermudah verifikasi, tetapi juga menjamin bahwa setiap bantuan yang diberikan dapat digunakan secara optimal untuk peningkatan kualitas pendidikan,” tambahnya.

Melalui kegiatan ini, Disdikbud HSS berharap dapat meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan secara keseluruhan. Selain itu, sinkronisasi data ini juga diharapkan dapat mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana bantuan, sehingga program bantuan yang diberikan benar-benar memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan di daerah tersebut. ( Di )

Komentar Ditutup! Anda tidak dapat mengirimkan komentar pada artikel ini.