Kalselupdate.my.id, Banjarmasin – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sahabat Anti Kecurangan Bersatu (Sakutu) menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis siang ( 3/10/2024 ). Aksi ini dilatarbelakangi oleh dugaan pelanggaran yang terjadi selama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), khususnya di Kota Banjarbaru.
Para demonstran membawa sejumlah spanduk sambil meneriakkan tuntutan agar Bawaslu bertindak tegas dan tidak bersikap “buta” terhadap berbagai pelanggaran yang terjadi. Mereka mendesak Bawaslu segera mengambil langkah konkret terkait laporan-laporan yang diduga melanggar Undang-Undang Pilkada Nomor 10 Tahun 2016.
Budi Khairannor, Koordinator aksi sekaligus perwakilan dari Sakutu, menyoroti banyaknya laporan terkait penyalahgunaan fasilitas negara selama masa kampanye yang perlu mendapat perhatian serius dari Bawaslu. “Kami menuntut Bawaslu untuk segera bertindak atas berbagai pelanggaran yang dilaporkan. Jangan sampai Bawaslu hanya diam atau menutup mata,” tegasnya dalam orasi.
Pelanggaran yang dilaporkan, lanjut Budi, termasuk penyalahgunaan wewenang serta penggunaan sumber daya pemerintah yang tidak sesuai aturan, yang dapat mencederai integritas dan keadilan dalam proses demokrasi.
Aksi ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya pengawasan dalam Pilkada guna menjaga transparansi dan akuntabilitas.
Menanggapi aksi tersebut, Ketua Bawaslu Kalimantan Selatan menyambut positif aspirasi yang disampaikan. Ia menegaskan bahwa Bawaslu tetap berkomitmen memantau setiap tahapan Pilkada dengan cermat. “Kami mengajak masyarakat untuk ikut serta mengawasi dan melaporkan jika menemukan indikasi pelanggaran. Kami berkomitmen menjaga netralitas dan profesionalitas dalam setiap keputusan,” ujarnya.
Bawaslu berharap, melalui dukungan dan partisipasi masyarakat, pengawasan terhadap pelanggaran pemilu dapat dilakukan lebih efektif. Kolaborasi antara masyarakat dan Bawaslu diharapkan mampu memastikan proses Pilkada berlangsung adil, sesuai aturan, dan mencerminkan demokrasi yang sehat serta berkeadilan.
Aksi ini menarik perhatian warga sekitar, mencerminkan semangat masyarakat yang peduli terhadap keberlangsungan demokrasi yang bersih. Sakutu dan para pendukung lainnya berharap agar Bawaslu tidak hanya berperan sebagai pengawas, tetapi juga sebagai penegak keadilan yang memberikan rasa aman bagi pemilih dalam menjalankan hak pilih mereka. ( Di )
